Tangga Satuan Berat Lengkap

Perbedaan Satuan Ukuran Berat Baku dan Tidak Baku

Mengutip buku Dasar-dasar Matematika untuk SD/MI Kelas 4-5-6, satuan dibagi menjadi dua, yakni satuan baku dan satuan tidak baku.

Pada satuan berat, yang termasuk ukuran baku antara lain kilogram, gram, ton, ons, pon, dan kwintal. Satuan baku biasanya dipakai dalam penghitungan matematis. Sedangkan satuan berat yang tidak baku adalah mayan. Mayan digunakan untuk mengukur emas dan nilainya sama dengan 1/16 bungkal atau anak timbangan.

A. Konversi Satuan Berat atau Massa

Satuan berat merupakan salah satu satuan pokok dalam bidang ilmu eksak yang juga disebut dengan massa. Berdasarkan Satuan Internasional (SI), satuan berat standar adalah kilogram (kg). Satu kilogram didefinisikan sebagai massa dari suatu silinder yang dibuat dari campuran platina-iridium. Satu kilogram standar disimpan di Sevres, Paris.

Konversi Satuan Berat

Catatan: tanda titik (.) merupakan pemisah decimal

Satuan Pokok Lain: Satuan Panjang | Satuan Berat | Satuan Waktu | Satuan Suhu | Satuan Arus Listrik | Satuan Intensitas Cahaya | Satuan Jumlah Zat

Satuan berat adalah satuan yang digunakan untuk mengukur massa suatu benda, secara umum dasar penentuan satuan berat menggunakan air murni dalam suhu 4°C. Satu kilogram dapat diukur dengan 1 liter air murni dalam suhu 4°C

Alat Ukur Satuan Berat

Untuk mengukur satuan berat diperlukan alat agar hasilnya akurat. Biasanya, alat yang sering digunakan untuk mengukur berat adalah timbangan. Namun, ada beberapa jenis timbangan yang bisa digunakan.

Timbangan badan digunakan khusus untuk mengetahui berat badan seseorang. Jenis timbangan badan yang bisa kamu temukan antara lain timbangan analog dan timbangan digital.

Apabila timbangan badan lebih banyak digunakan untuk anak-anak dan orang dewasa, timbangan bayi digunakan khusus untuk mengukur berat badan bayi. Bentuknya cekung agar bayi aman saat dibaringkan.

Timbangan gantung biasanya digunakan untuk menimbang berat kotor suatu benada. Benda yang ditimbang antara lain seperti padi, beras, tepung, gabah, dan benda-benda basah seperti minyak kelapa.

Timbangan bebek atau disebut juga dengan timbangan kodok digunakan di pasar untuk mengukur berat benda oleh pedagang. Ada dua bagian pada timbangan ini, yaitu bagian tempat meletakkan beda yang diukur beratnya dan bagian untuk besi penyeimbang. Timbangan ini biasanya dibekali anak bandul berbagai ukuran, mulai dari 50 gram hingga 1 kg.

Timbangan emas digunakan untuk menimbang perhiasan. Bentuknya seperti neraca dengan bagian yang tergantung di kanan dan kiri.

Timbangan lantai digunakan untuk menimbang berat benda dalam jumlah yang besar. Biasanya, timbangan ini digunakan di pasar, pabrik, atau tempat penggilingan padi.

Baca Juga: Pengertian Balok, Rumus, Ciri, dan Contoh Soalnya, Lengkap!

Cara Konversi Satuan Volume ke Berat

Sebelum memulai konversi dari satuan volume ke berat, kamu perlu memahami dulu kalau setiap benda memiliki nilai konversi yang berbeda-beda. Untuk mengetahui nilai konversi yang pasti, kamu perlu mengetahui massa jenis benda tersebut lebih dulu.

Nilai massa jenis benda ini diperlukan karena setiap benda memiliki massa jenis yang berbeda-beda. Misalnya, seperti 1 kg air tentu berbeda dengan 1 liter beras dan sebagainya.

Cara konversi satuan volume ke berat sebenarnya cukup mudah, kamu hanya perlu mengalikan massa jenis benda dengan volumenya.

Misalnya, kamu ingin menghitung konversi 5 liter air dalam satuan berat kilogram. Nah, massa jenis air adalah 1 Kg/L atau 1 g/mL, sehingga untuk mengetahui konversi 5 liter air menjadi kilogram, kamu hanya perlu mengalikan 1 Kg/L x 5 L. Maka, hasil yang didapat adalah 5 Kg.

Cara Konversi Satuan Panjang ke Berat

Untuk mengubah satuan panjang ke berat, kamu harus mengkonversinya dulu ke satuan volume. Cara mengubah cm ke liter cukup sederhana. Kamu hanya perlu menghitung volume bangun ruang saja. Akan tetapi, konversi satuan panjang ini tidak dapat digunakan untuk menghitung berat gambar 2 dimensi atau garis.

Sebagai contoh, untuk menghitung volume suatu kolam renang, kamu hanya perlu menghitung hasil kali dari panjang, lebar, dan tinggi kolam tersebut. Kemudian konversi hasil yang didapat ke satuan Liter. Perlu diketahui bahwa 1 dm kubik nilainya sama dengan 1 L.

Setelah itu, baru kamu bisa melakukan konversi ke satuan berat menggunakan rumus konversi liter ke gram atau ke kilogram.

Mengonversi satuan panjang ke berat memang relatif jarang digunakan. Secara praktis, rumus ini dapat diterapkan untuk menghitung kapasitas suatu wadah, kolam, atau alat. Sehingga, konstruksi alat atau bangunan dapat disesuaikan agar memiliki kekuatan sesuai kebutuhan.

Alat Ukuran Satuan Berat

Berat suatu benda bisa diketahui dengan menimbangnya pada alat dengan ukuran satuan berat. Alat ukur berat pun dibagi menjadi berbagai jenis, menyesuaikan dengan benda yang ditimbang. Berikut macam-macam alat ukur berat dikutip dari buku Arif Cerdas untuk Sekolah Dasar Kelas 4 oleh Christiana Umi.

Alat ini digunakan untuk menimbang berat kotor suatu benda. Benda yang ditimbang antara lain padi, beras, gabah, tepung, dan benda-benda basah seperti minyak kelapa. Ukuran alat ini relatif kecil sehingga mudah dibawa ke mana-mana.

Alat ini digunakan untuk menimbang berat benda dalam jumlah besar. Biasanya timbangan lantai digunakan di pasar, pabrik, atau tempat penggilingan padi. Ukuran alat ini besar, tetapi ada roda di bagian bawah sehingga cukup mudah dipindahkan.

Seperti namanya, timbangan ini khusus untuk mengukur berat badan bayi. Bentuknya seperti besi atau plastik cekung tempat bayi dibaringkan. Alat ini umumnya ada di rumah sakit, puskesmas, posyandu, dan rumah bersalin.

Untuk orang dewasa, mereka menggunakan timbangan badan untuk mengukur berat badan. Cara kerjanya dengan dinaiki oleh orang yang bersangkutan.

Timbangan ini biasanya ditemukan di pasar untuk mengukur berat telur, beras, gula, dan minyak goreng. Alat timbangan bebek umumnya digunakan untuk keperluan dagang. Terdapat dua bagian pada timbangan ini, yakni bagian untuk benda yang diukur beratnya dan bagian untuk besi penyeimbang.

Alat ini digunakan untuk menimbang perhiasan. Bentuknya seperti neraca dengan bagian tergantung di kanan dan kiri. Alat ini umumnya berada di toko emas atau toko perhiasan.

Contoh Soal Satuan Panjang

Berikut ini contoh soal dari makalah Pendidikan Guru Sekolah Dasar Universitas Lambung Mangkurat milik Abda Rahmaniah, dkk:

1. Ubahlah 3 kilometer dalam satuan meter!

Buat tangga satuan panjang, perhatikanlah tangga dan apakah naik atau turun. Karena akan mengubah satuan kilometer menjadi meter, sesuai dengan tangga satuan panjang maka kilometer ke meter yaitu turun tiga anak tangga, sehingga dikali dengan 1000.

3 km = 3 x 1000 m = 3.000 m.

Sehingga 3 kilometer = 3.000 meter.

2. Sebuah jalan di pedesaan sedang diaspal. Panjang jalan yang sudah diaspal adalah 50 hm. Jika panjang jalan yang akan diaspal adalah 9 km, berapa meter lagi jalan yang belum diaspal?

Panjang jalan yang akan diaspal = 9 km = 9.000 mPanjang jalan yang sudah diaspal = 50 hm = 5.000 m

Panjang jalan yang belum diaspal = panjang seluruh jalan yang akan diaspal - panjang jalan yang sudah diaspal = 9.000 m - 5.000 m = 4.000 mJadi, panjang jalan yang belum diaspal adalah 4.000 m.

Nah detikers, itulah tadi pengertian satuan panjang, beserta tangga satuan dan contoh soalnya. Mudah dipahami, bukan? Kamu bisa mengaplikasikan pengukuran satuan panjang dalam keseharianmu.

Satuan Baku dan Tidak Baku

Selain satuan berat yang ada pada satuan berat tangga, ada juga beberapa satuan lain yang sering digunakan, yaitu satuan baku dan tidak baku.

Nah, untuk satuan berat dengan ukuran baku, terdapat empat ukuran yang biasa digunakan, yaitu sebagai berikut.

Contoh Soal Konversi Berat

Setelah bersama-sama memahami satuan berat, panjang, dan volume serta cara menghitung konversinya, coba asah pemahamanmu lewat contoh soal berikut ini, yuk!

Ibu membeli tepung seberat 4 kilogram, berapa gram berat tepung tersebut?

Berdasarkan urutannya, ada tiga tingkatan yang dilalui kg hingga g, yaitu kg ke hg, hg ke dag, dan dah ke g. Setiap satu tingkatan, kamu hanya perlu mengalikan dengan 10 karena dari kg ke gram ada 3 tingkatan maka kita mengalikan jumlah berat kilogram dengan angka 10 sebanyak 3 kali yaitu

4 x 10 x 10 x 10 = 4.000 gram.

Jadi jawaban yang benar adalah C. 4000 gram

Baca juga: Belajar Barisan dan Deret Geometri Matematika Kelas 11

______________________________________________

Nah, itulah berbagai penjelasan mengenai tangga satuan berat. Termasuk cara konversi satuan berat di tangga yang sama, alat ukur berat, cara konversi satuan panjang dan volume ke satuan berat, dan berbagai penjelasan lainnya. Semoga membantu!

Mau tahu lebih banyak tentang satuan berat dan materi matematika lainnya? Coba akses Pijar Belajar, yuk! Pijar Belajar menyediakan banyak latihan soal dan video pembahasan yang bisa kamu akses kapan saja dan dimana saja. Tunggu apa lagi? Yuk, cobain Pijar Belajar sekarang!

Satuan berat adalah ukuran yang digunakan untuk menghitung berat atau beban suatu benda. Satuan ini sangat sering kita temukan dalam kehidupan sehari-hari, terutama dalam kegiatan perdagangan dan pengiriman barang.

Dalam artikel ini, kita akan mempelajari tentang apa itu satuan berat, tangga satuannya, alat pengukurnya, hingga contoh soalnya. Simak penjelasan di bawah ini.

C. Alat Ukur Massa atau Berat

Berikut beberapa contoh alat ukur massa atau berat

Baca juga: Daftar Isi Pelajaran Matematika

Sekian artikel Konversi Satuan Berat. Nantikan artikel menarik lainnya dan mohon kesediaannya untuk share dan juga menyukai halaman Advernesia. Terima kasih…

Sobat Pijar, menurutmu manakah yang lebih berat, 500 gram atau ½ kg? Yup, jawabannya tentu keduanya memiliki berat yang sama, ya. Hanya saja penyebutan satuan beratnya saja yang berbeda. Nah, perbedaan dalam penyebutan satuan berat ini dapat kamu lihat melalui tangga satuan berat.

Dalam artikel kali ini, Pijar Belajar mau ajak kamu mempelajari konversi satuan berat, nih. Singkatnya, kita akan sama-sama mempelajari cara mengubah suatu satuan berat ke satuan berat lainnya, contohnya seperti mengubah kilogram menjadi gram. Yuk, simak penjelasannya berikut ini.

Baca Juga: Konversi Satuan Panjang Lengkap Dan Cara Menghitungnya